-->

Silabus dan RPP; KTSP 2006 dan Kurikulum 2013

Download Program Semester MI

Download Program Semester MI

Download Program Semester MI || Sebagaimana telah diketahui bahwa Program semester adalah program pengajaran yang harus dicapai selama satu semester, selama periode ini diharapkan para siswa menguasai pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai satu kesatuan utuh. Program semester dijabarkan dari Garis-Garis Besar Program Pengajaran pada masing-masing bidang studi/mata pelajaran, di dalamnya terdiri atas: pokok bahasan/ sub-pokok bahasan, alokasi waktu, dan alokasi pertemuan kapan pokok bahasan/sub-pokok bahasan tersebut disajikan.

Seiring dengan diberlakukannya 2 Kurikulum pada persekolahan di Indonesia, kami sajikan Program Semester kedua kurikulum tersebut sebagai bahan referensi penyusunan Program Semester yang merupakan tugas dan kewajiban Guru sebagai pedoman melaksanakan pembelajaran.
Berikut kami sajikan Program Semester MI KTSP 2006 dan Kurikulum 2013 yang dapat disesuaikan dengan Kalender Pendidikan di Madrasah masing-masing.

Download Program Semester MI - Semua Mata Pelajaran; DI SINI 

Terbaru : KTSP MI BerkarakterKLIK di SINI

Download Program Semester SD

Download Program Semester SD

Download Program Semester SD || Sebagaimana telah diketahui bahwa Program semester adalah program pengajaran yang harus dicapai selama satu semester, selama periode ini diharapkan para siswa menguasai pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai satu kesatuan utuh. Program semester dijabarkan dari Garis-Garis Besar Program Pengajaran pada masing-masing bidang studi/mata pelajaran, di dalamnya terdiri atas: pokok bahasan/ sub-pokok bahasan, alokasi waktu, dan alokasi pertemuan kapan pokok bahasan/sub-pokok bahasan tersebut disajikan.

Seiring dengan diberlakukannya 2 Kurikulum pada persekolahan di Indonesia, kami sajikan Program Semester kedua kurikulum tersebut sebagai bahan referensi penyusunan Program Semester yang merupakan tugas dan kewajiban Guru sebagai pedoman melaksanakan pembelajaran.
Berikut kami sajikan Program Semester SD KTSP 2006 dan Kurikulum 2013 yang dapat disesuaikan dengan Kalender Pendidikan di sekolah masing-masing.

Kelas 1

Kelas 2
Kelas 3
Kelas 4
Kelas 5
Download Program Semester SD/MI

Download Program Semester SD/MI


Download Program Semester SD/MI || Program semester adalah program pengajaran yang harus dicapai selama satu semester, selama periode ini diharapkan para siswa menguasai pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai satu kesatuan utuh. Program semester dijabarkan dari Garis-Garis Besar Program Pengajaran pada masing-masing bidang studi/mata pelajaran, di dalamnya terdiri atas: pokok bahasan/ sub-pokok bahasan, alokasi waktu, dan alokasi pertemuan kapan pokok bahasan/sub-pokok bahasan tersebut disajikan.

Komponen-komponen program semester meliputi: Identitas (satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas, semester), standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian (teknik, bentuk instrumen, contoh instrumen), alokasi waktu, sumber belajar, dan karakter.

Langkah-langkah penyusunan program semester:
  1. Menghitung jumlah minggu kalender dalam setiap semester.
  2. Menghitung jumlah minggu tidak efektif dalam satu semester.
  3. Menghitung minggu efektif dalam satu semester.
  4. Menghitung jam tidak efektif dalam satu semester.
  5. Menghitung jam efektif dalam satu semester (untuk semua mata pelajaran tematik).
  6. Menjabarkan jam efektif untuk setiap kompetensi dasar.
  7. Mengurutkan kompetensi dasar pada setiap semester.
  8. Menuangkan hasil analisis ke dalam format program semester.
Baru - Silahkan Baca dan Dapatkan;

Sebagai bahan referensi penyusunan Program Semester, berikut kami sajikan Program Semester SD/MI yang dapat disesuaikan dengan Kalender Pendidikan di sekolah masing-masing.

KLIK untuk DOWNLOAD Program Semester SD
KLIK untuk DOWNLOAD Program Semester MI
.
Download KKM MI

Download KKM MI

Download KKM MI || Sebagaimana sudah diketahui bahwa KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) adalah kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan. KKM harus ditetapkan diawal tahun ajaran oleh satuan pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran di satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki karakteristik yang hampir sama. 

Selain itu, Fungsi KKM
  1. Sebagai acuan bagi seorang guru untuk menilai kompetensi peserta didik sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) suatu mata pelajaran atau Standar Kompetensi (SK)
  2. Sebagai acuan bagi peserta didik untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti pembelajaran
  3. Sebagai target pencapaian penguasaan materi sesuai dengan SK/KD – nya
  4. Sebagai salah satu instrumen dalam melakukan evaluasi pembelajaran
  5. Sebagai “kontrak” pedagogik antara pendidik, peserta didik dan masyarakat (khususnya orang tua dan wali murid)
Perlu dipertimbangkan pula RAMBU-RAMBU KKM adalah sebagai berikut:
  1. KKM ditetapkan pada awal tahun pelajaran.
  2. KKM ditetapkan oleh Guru/Sekolah atau forum Guru.
  3. Nilai KKM dinyatakan dalam bentuk bilangan bulat dengan rentang 40 – 100.
  4. Sekolah/Madrasah dapat menetapkan nilai dibawah nilai ketuntasan.
  5. Nilai KKM harus dicantumkan dalam Laporan Hasil Belajar Siswa
Bagi rekan Guru MI, sebagai bahan referensi dalam peyusunan KKM, berikut kami sajikan Format KKM MI pada link download berikut ini:

Terbaru : KTSP MI BerkarakterKLIK di SINI

Download KKM SD

Download KKM SD

Download KKM SD || Sebagaimana sudah diketahui bahwa KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) adalah kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan. KKM harus ditetapkan diawal tahun ajaran oleh satuan pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran di satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki karakteristik yang hampir sama. 

Selain itu, Fungsi KKM
  1. Sebagai acuan bagi seorang guru untuk menilai kompetensi peserta didik sesuai dengan Kompetensi       Dasar (KD) suatu mata pelajaran atau Standar Kompetensi (SK)
  2. Sebagai acuan bagi peserta didik untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti pembelajaran
  3. Sebagai target pencapaian penguasaan materi sesuai dengan SK/KD – nya
  4. Sebagai salah satu instrumen dalam melakukan evaluasi pembelajaran
  5. Sebagai “kontrak” pedagogik antara pendidik, peserta didik dan masyarakat (khususnya orang tua dan wali murid)
Perlu dipertimbangkan pula RAMBU-RAMBU KKM adalah sebagai berikut:
  1. KKM ditetapkan pada awal tahun pelajaran.
  2. KKM ditetapkan oleh Guru/Sekolah atau forum Guru.
  3. Nilai KKM dinyatakan dalam bentuk bilangan bulat dengan rentang 40 – 100.
  4. Sekolah/Madrasah dapat menetapkan nilai dibawah nilai ketuntasan.
  5. Nilai KKM harus dicantumkan dalam Laporan Hasil Belajar Siswa
Bagi rekan Guru SD, sebagai bahan referensi dalam peyusunan KKM, berikut kami sajikan Format KKM SD pada link download berikut ini:

Dosnload KKM SD KTSP  -- Semua Kelas -- Semua Pelajaran

Download APLIKASI KKM Kurikulum 2013


Download KKM SD/MI

Download KKM SD/MI


Download KKM SD/MI || KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) adalah kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan. KKM harus ditetapkan diawal tahun ajaran oleh satuan pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran di satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki karakteristik yang hampir sama. Pertimbangan pendidik atau forum MGMP secara akademis menjadi pertimbangan utama penetapan KKM.
Fungsi KKM
  1. Sebagai acuan bagi seorang guru untuk menilai kompetensi peserta didik sesuai dengan Kompetensi       Dasar (KD) suatu mata pelajaran atau Standar Kompetensi (SK)
  2. Sebagai acuan bagi peserta didik untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti pembelajaran
  3. Sebagai target pencapaian penguasaan materi sesuai dengan SK/KD – nya
  4. Sebagai salah satu instrumen dalam melakukan evaluasi pembelajaran
  5. Sebagai “kontrak” pedagogik antara pendidik, peserta didik dan masyarakat (khususnya orang tua dan wali murid)
Tahapan Penetapan KKM
Seperti pada uraian diatas bahwa penetapan KKM dilakukan oleh guru atau kelompok guru mata pelajaran. Adapaun langkah dan tahapan penetapan KKM antara lain:
  1. Guru atau kelompok guru menetapkan KKM mata pelajaran dengan mempertimbangkan tiga aspek kriteria, yaitu kompleksitas, daya dukung, dan intake peserta didik. Hasil penetapan KKM indikator berlanjut pada KD, SK hingga KKM mata pelajaran.
  2. Hasil penetapan KKM oleh guru atau kelompok guru mata pelajaran disahkan oleh kepala sekolah untuk dijadikan patokan guru dalam melakukan penilaian
  3. KKM yang ditetapkan disosialisaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan, yaitu peserta didik, orang tua, dan dinas pendidikan
  4. KKM dicantumkan dalam laporan hasi belajar atau rapor pada saat hasil penilaian dilaporkan kepada orang tua/wali peserta didik
Jadi yang menjadi pertimbangan dalam menentukan KKM adalah kompleksitas, daya dukung, dan intake. Kompleksitas mengacu pada tingkat kesulitan Kompetensi Dasar yang bersangkutan. Daya dukung meliputi kelengkapan mengajar seperti buku, ruang belajar, laboratorium (jika diperlukan) dan lain-lain. Sedangkan Intake merupakan kemampuan penalaran dan daya pikir peserta didik.

Langkah-langkah Menentukan KKM :
Menentukan KKM dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas kompetensi, serta kemampuan sumber daya pendukung meliputi warga sekolah/madrasah, sarana dan prasarana dalam menyelenggarakan. Satuan pendidikan diharapkan meningkatkan kriteria Ketuntasan Belajar secara terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.

Aspek Kompleksitas (kesulitan dan kerumitan).
Ditentukan bila dalam pelaksanaan pencapaiaan kompetensi menurut:
a. Pemahaman SDM :
    1) Memahami kompetensi yang harus dicapai siswa.
    2) Memiliki pengetahuan dan kemampuan sesuai bidang studi.
b. Daya kreativitas dan inovasi dalam melaksanakan pembelajaran.
c. Waktu yang diperlukan untuk pencapaian kompetensi (menggunakan metode yang berpariasi)
d. Daya nalar dan kecermatan siswa yang tinggi.
e. Latihan khusus dengan bantuan orang lain.
f. Semakin kompleks atau sukar Kompetisi Dasar(KD) maka nilainya semakin rendah, tetapi semakin mudah KD maka nilainya semakin tinggi.

Aspek Daya Dukung.
1. Ketersediaan tenaga SDM.
2. Sarana dan prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan misalnya
    - Biaya Operasional Pendidikan     
    - Manajemen Sekolah/Madrasah.
    - Kepedulian Stakeholder Sekolah/Madrasah.
Perbandingan antara sarana dan prasarana ideal yang dibutuhkan dengan sarana dan prasarana yang ada. Semakin tinggi daya pendukung maka nilainya semakin tinggi. Aspek Intake siswa (Tingkat kemampuan rata-rata siswa) yaitu; Keberagaman latar belakang, potensi dan kemampuan siwa secara individual)

Aspek Kemampuan Siswa.
Kemampuan rata-rata yang dimiliki siswa untuk mencapai kompetensi :
- Hasil seleksi PSB.
- SKHU.
- Rapor kelas sebelumnya.

Untuk memenuhi ketersediaan KKM bagi rekan Guru SD/MI, berikut kami sajikan link download KKM sebagai bahan referensi dalam penyusunan KKM.
KLIK Di Sini untuk DOWNLOAD KKM SD
KLIK Di Sini untuk DOWNLOAD KKM MI
Download RPP SD Berkarakter

Download RPP SD Berkarakter

Download RPP SD Berkarakter || Setiap pendidik pada suatu pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. RPP disusun berdasarkan KD atau subtema dan dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.

Untuk memenuhi ketersediaan sumber dalam penyusunan RPP, berikut kami sajikan RPP Mata Pelajaran Umum yang bisa digunakan di Sekolah Dasar (SD) maupun Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebagai bahan referensi bagi rekan Guru SD dan MI dalam menyusun RPP. RPP yang disajikan sudah memenuhi tuntutan pembelajaran berkarakter dengan pendekatan Eksplorasi, Elaborasi dan Konfirmasi (EEK).

Bagi yang membutuhkan RPP Mata Pelajaran SD / Umum untuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtida'iyah (MI) silahkan download LINK di bawah ini:

Kelas 1
Kelas 2
Kelas 3
Kelas 4
Kelas 5
Kelas 6

Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam / PAI
Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan / PJOK
Mata Pelajaran Bahasa Inggris
Mata Pelajaran Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)

Download RPP MI

Download RPP MI

Download RPP MI || Setiap pendidik pada suatu pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. RPP disusun berdasarkan KD atau subtema dan dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.

Untuk memenuhi ketersediaan sumber dalam penyusunan RPP, berikut kami sajikan RPP Mata Pelajaran Agama khusus Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebagai bahan referensi bagi rekan Guru MI dalam menyusun RPP.
Bagi yang membutuhkan RPP khusus Mata Pelajaran Agama khusus Madrasah Ibtida'iyah (MI) silahkan download LINK di bawah ini:

Download RPP MI: Al-Qur'an Hadits

Download RPP MI: Akidah Akhlak

Download RPP MI: F i k i h

Download RPP MI: Bahasa Arab

Download RPP MI: Sejarah Kebudayaan Islam
Kelas 6
    Terbaru : KTSP MI BerkarakterKLIK di SINI
    Download RPP SD/MI

    Download RPP SD/MI

    Download RPP SD/MI || Sebagaimana diketahui bahwa menurut Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran peserta didik dalam upaya mencapai Kompetensi Dasar.
    Selanjutnya menurut Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013 lampiran IV tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran, tahapan pertama dalam pembelajaran menurut standar proses adalah perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan kegiatan peyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. RPP adalah rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu mengacu pada silabus.

    Sementara itu menurut Panduan Teknis Penyusunan RPP di Sekolah Dasar, RPP adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemua atau lebih. RPP dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang mengacu pada silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran siswa dalam upaya mencapai Kompetensi Dasar (KD).


    Setiap pendidik pada suatu pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. RPP disusun berdasarkan KD atau subtema dan dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.

    Pengembangan RPP dapat dilakukan pada setiap awal semester atau awal tahun pelajaran dengan maksud agar RPP telah tersedia terlebih dahulu dalam setiap awal pelaksanaan pembelajaran. Pengembangan RPP dapat dilakukan oleh guru secara individu maupun berkelompok dalam Kelompok Kerja Guru (KKG) di gugus sekolah, di bawah koordinasi dan supervisi oleh pengawas atau dinas pendidikan.

    Untuk memenuhi ketersediaan RPP bagi rekan guru, berikut disajikan RPP lengkap dari kelas 1 s.d. kelas 6 yang bisa didownload secara GRATIS


    Demikian sajian informasi mengenai Download RPP SD/MI yang dapaat disampaikan. Semoga Bermanfaat !!!
    Kalender Pendidikan 2015-2016

    Kalender Pendidikan 2015-2016


    Kalender Pendidikan 2015-2016 || Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Setiap permulaan awal tahun pelajaran, sekolah menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun ajaran, mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan waku belajar di sekolah mengacu kepada standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah atau pemerintah daerah.


    Untuk Mendapatkan RPP Kurikulum 2013; KLIK DI SINI

    Beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam menyusun kalender pendidikan sebagai berikut:

    1.    Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Permulaan tahun pelajaran telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu pada bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni tahun berikutnya.

    2.    Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran. Sekolah dapat mengalokasikan lamanya minggu efektif belajar sesuai dengan keadaan dan kebutuhannya.

    3.    Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

    4.    Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk  tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan, Kepala Daerah tingkat Kabupaten / Kota atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus.

    5.    Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari – hari besar nasioanl dan hari libur khusus.

    6.    Libur jeda tengah semester, jeda antar semester dan libur akhir tahun pelajaran digunakan untuk persiapan kegiatan dan administrasiakhir dan awal tahun pelajaran.
    7.    Sekolah / taman kanak – kanak pada daerah tertentu yang memerlukan libur keagamaan lebih panjang dapat mengatur hari libur keagamaan sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif.

    8.    Bagi taman kanak – kanak yang memerlukan kegiatan khusus dapat mengalokasikan waktu secara khusus tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif.

    9.    Hari libur umum atau nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap jenjang dan jenis pendidikan disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten / 

    Demikian, Semoga bermanfaat.
    Back To Top